"Apalagi yang mau dihemat, penghasilan pas-pasan gini! Tidak disuruhpun sudah otomatis menghemat!"
Mungkin begitu komentar beberapa orang saat diminta berhemat. Bahkan kita sering merasa pengeluaran dan kebutuhan serasa lebih banyak dari pada penghasilan yang ada. Rasanya lebih banyak yang harus dikeluarkan untuk hidup yang sangat standar sekalipun.
Tapi coba Anda baca tips di bawah ini, sudah benarkah kita berhemat?
1. Ketika awal bulan, terima gaji dari suami, sudahkah dibagi-bagi sesuai pos?
Misal, pos konsumsi 1 bulan, pos pendidikan, pos listrik, air, koran, bahkan pos jalan-jalan/rekreasi, jika memungkinkan. Atau uang bulanan mengalir begitu saja, tiba-tiba habis di tanggal 20.
2. Coba perhatikan lagi.
Pada pos belanja, sudahkah memilih konsumsi yang ekonomis tanpa mengurangi nilai gizi? Biasakan memasak sendiri, lebih hemat dan gizi bisa diatur.
Pada pos pendidikan, jangan memaksakan diri untuk les ini itu seperti anak tetangga. Kalau anda bukan pekerja kantoran, pasti ada waktu di rumah kan? Bagaimana kalau Anda yang mengajari pelajaran anak-anak. Tidak perlu ikut bimbingan ini itu, yang pasti menguras kocek.
Pada pos listrik, air. Sudahkah Anda mematikan lampu kamar ketika keluar rumah? Sudahkah Anda menggunakan air seperlunya?
3. Nah, kalau sudah betul-betul diatur dengan cerdas, tetapi tidak cukup juga, mengapa Anda tidak mencoba untuk "mencetak" uang tambahan? Gampang saja, yang kecil-kecilan dan yang resikonya rendah, misalnya berjualan gorengan di musim hujan seperti ini. gengsi? gak zamannya bu! Selamat mencoba. (pane, sumber: Majalah Salimah edisi 19)
Mungkin begitu komentar beberapa orang saat diminta berhemat. Bahkan kita sering merasa pengeluaran dan kebutuhan serasa lebih banyak dari pada penghasilan yang ada. Rasanya lebih banyak yang harus dikeluarkan untuk hidup yang sangat standar sekalipun.
Tapi coba Anda baca tips di bawah ini, sudah benarkah kita berhemat?
1. Ketika awal bulan, terima gaji dari suami, sudahkah dibagi-bagi sesuai pos?
Misal, pos konsumsi 1 bulan, pos pendidikan, pos listrik, air, koran, bahkan pos jalan-jalan/rekreasi, jika memungkinkan. Atau uang bulanan mengalir begitu saja, tiba-tiba habis di tanggal 20.
2. Coba perhatikan lagi.
Pada pos belanja, sudahkah memilih konsumsi yang ekonomis tanpa mengurangi nilai gizi? Biasakan memasak sendiri, lebih hemat dan gizi bisa diatur.
Pada pos pendidikan, jangan memaksakan diri untuk les ini itu seperti anak tetangga. Kalau anda bukan pekerja kantoran, pasti ada waktu di rumah kan? Bagaimana kalau Anda yang mengajari pelajaran anak-anak. Tidak perlu ikut bimbingan ini itu, yang pasti menguras kocek.
Pada pos listrik, air. Sudahkah Anda mematikan lampu kamar ketika keluar rumah? Sudahkah Anda menggunakan air seperlunya?
3. Nah, kalau sudah betul-betul diatur dengan cerdas, tetapi tidak cukup juga, mengapa Anda tidak mencoba untuk "mencetak" uang tambahan? Gampang saja, yang kecil-kecilan dan yang resikonya rendah, misalnya berjualan gorengan di musim hujan seperti ini. gengsi? gak zamannya bu! Selamat mencoba. (pane, sumber: Majalah Salimah edisi 19)
Wah Nanti Ada ide bikin Ngirit-ngeret.com... wkakaka...
BalasHapusMantab Gan,,,, Sangat Penting itu Infonya,,,
PERTAMAX GAN......!!!!
ide yang menarik sob...
BalasHapusklo uang nya engk cukup gimana nich sob
BalasHapusini namanya masukan untuk mengatur pengeluaran uang
BalasHapuswuih , gambarnya mantap tuch hehehe, artikelnya juga bagus dan selalu mengesankan saya
BalasHapusyaw, uang 100.000an, buat beli baju, artikelnya mantap sob..
BalasHapusyup betul, cerdas dalam membagi hemat dalm segala pengeluaran, dan yg tidak kalah penting adalh skala prioritas, mana yang dibutuhkan dan mana yang di inginkan.
BalasHapusWah tipsnya ok banget di jaman kaya gini..
BalasHapussangat berguna..sukses Sob
Penghematan itu perlu...
BalasHapuswah bhasa english aq gak paham
BalasHapusmantap sobat,,, rtrikel yang keren,,,tapi kalau hemat,, badan kita tersiksa sob?
BalasHapusKalo ada yang buat pos keuangan ! aku tukang jaganya aja ah !!! ha ha ha ! Tulisan unik !
BalasHapusartikel yang bagus,,mudah2an saya terapkan
BalasHapustips hemat yang sangat bermanfaat . thx sob .
BalasHapuswuihhh liat kesini mata langsung cerah secerah awan kinton....
BalasHapusmakasih sob tipsnya,memang kita harus mncari tambahan agar cukup..
BalasHapusHaha... Sips deh... Tentang keuangan RT.. bisa jadi bahan bacaan yg menarik... salam blogger
BalasHapusOk, saya pasang dulu link mu nanti abcklink y..
BalasHapusWuihhhhhh...ilmu yg cocok nih buat ane..biar bsa ngatur k uangan kluarga...heheheh
BalasHapusthank tipsnya ngatur keuangannya ,tapi bagi yg masih single seperti saya sulitnya minta ampun nich ngatur pengeluaran
BalasHapus